Dengan berakhirnya masa pakai (end of life) Windows 10 berakhir versi 21H2 pada 13 Juni 2023, Microsoft secara resmi menghentikan dukungan untuk sistem operasi yang telah hadir selama delapan tahun.
Kabar ini telah ada bersamaan dengan rilis Windows 10 versi 22H2, yang pastinya menjadi versi terakhir dari perangkat lunak yang telah menjadi bagian integral dari dunia komputasi kita. Artikel ini akan memberikan wawasan mendalam tentang perubahan ini, menyoroti implikasi bagi pengguna, dan memberikan rekomendasi konkret untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal.
Kapa Berakhirnya Dukungan Windows 10?
Dalam pengumuman resmi, Microsoft memberikan pandangan mendalam tentang masa depan, menegaskan bahwa meskipun tidak akan ada Windows 10 versi 23H2, dukungan untuk Windows 10 22H2 akan diperpanjang hingga 14 Oktober 2025.
Berita windows 10 berakhir sendiri telah ada konfirmasi langsung oleh Microsoft melalui pernyataan resmi terbaru mereka. Di mana mereka secara jelas menyatakan bahwa Windows 10 22H2 akan menjadi versi terakhir dari sistem operasi yang telah hadir selama 8 tahun ini.
Setiap bulannya, sistem ini akan menerima pembaruan kumulatif dan pratinjau pembaruan seperti biasa, namun tidak akan ada pembaruan fitur atau penambahan fitur baru di dalam sistem operasi ini.
baca juga: Windows 11 Moment 5 Siap Hadir Februari 2024!
Windows 10 Enterprise LTSC 2019 dan Windows 10 Enterprise LTSC 2021 masih mendapatkan dukunganhingga 9 Januari 2029 serta versi 2019 dan 12 Januari 2027 untuk versi 2021.
Microsoft akan menyajikan Extended Security Updates (ESU) kepada pengguna Windows 10, dan masa berlakunya hingga tahun 2028. Meskipun pengguna akan menerima pembaruan keamanan yang kritis. Penting untuk dicatat bahwa program ini tidak akan menyertakan fitur baru, perubahan desain, atau dukungan teknis.
Dampak Pemberhentian Dukungan Windows 10
Bila windows 10 berakhir, tidak semua pengguna akan berpindah dari windows 10 ke windows 11. Alasannya bisa jadi adalah karena kemampuan pc yang kurang mumpuni. Jika Windows 10 diberhentikan dukungannya, maka menurut studi akan ada 240 juta perangkat komputer yang akan terbuang. Dengan ini, akan menambahkan 480 juta kilogram limbah elektronik yang bisa setara dengan berat 3200 mobil.
Bagi pengguna, dampak dari pemberhentian dukungan windows 10 atau windows 10 berakhir adalah mereka tidak dapat dapat lagi membeli lisensi windows 10. Selanjutnya, pengguna tidak lagi mendapatkan dukungan keamanan dan perbaikan pada sistem operasi. Walaupun memang PC dapat beroperasi dengan lancar, apabila keamanan dan bug masih tersedia cukup mengganggu saat pemakaian.
baca juga: Cara Menghapus Cortana di Windows 11
Periode dukungan pembaruan untuk Windows 10 22H2 akan menjadi yang terpanjang dan tidak lagi mengikuti pola standar 18 bulan. Namun demikian, berita ini juga berarti bahwa tidak akan ada Windows 10 versi 23H2 dan seterusnya.
Sudah Siapkah Microsoft Dengan Keputusan Ini?
Namun, ada beberapa yang mengganjal saya sebagai penulis bila windows 10 berakhir. Pertama, apakah ada bukti jaminan bahwa windows 11 lebih aman dari Windows 10? . Sedangkan, fitur kemanan yang terdapat dalam windows 11 adalah hasil impor dari windows 10.
Kedua adalah harapan saya kepada perusahaan microsoft supaya dapat menurunkan persyaratan dalam pemakaian windows 11. Karena ini bisa menjadi solusi bagi pengguna windows 10 yang terjebak karena tidak bisa update ke windows 11.
Harapannya microsoft dapat memberikan jalur update resmi untuk permasalahan ini. Jangan sampai pengguna malah memilih jalur yang ilegal yang akan merugikan pihak perusahaan nantinya.
Apa Yang Harus Pengguna Lakukan?
Bagi pengguna yang masih ingin menggunakan Windows 10, Microsoft menyarankan untuk meng-upgrade ke versi terbaru, yaitu Windows 10 22H2. Lebih dari itu, pengguna dapat mempertimbangkan untuk melakukan upgrade ke Windows 11 yang lebih baru. Hal ini ada saran dengan berakhirnya periode dukungan.Sistem operasi ini akan lebih rentan terhadap malware dan kerentanan keamanan lainnya yang dapat mengancam keamanan data pengguna.
baca juga: Solusi Windows 10: Evaluasi Kesehatan dengan WhatsPC
Sementara itu, Windows 11 menyuguhkan fitur modern dan kemampuan unik, seperti kemampuan untuk menjalankan aplikasi Android. Adanya menu Widget baru yang dapat diakses dari taskbar. Meski telah hampir satu dekade sejak meluncurnya os ini, Windows 10 tetap stabil dan hanya mendapatkan pembaruan besar sesekali. Berbeda dengan kebijakan pembaruan Windows 11 yang lebih sering menghadirkan fitur-fitur baru.
Meskipun Windows 11 menawarkan fitur menarik seperti Snipping Tool modern yang tidak hanya berfungsi untuk mengambil tangkapan layar. Tetapi juga memungkinkan pengguna dengan mudah merekam video desktop.
Atasi jika windows 10 berakhir, bila anda atau organisasi Anda harus tetap menggunakan Windows 10 untuk saat ini. Harap perbarui ke Windows 10, versi 22H2 agar terus menerima pembaruan keamanan bulanan hingga 14 Oktober 2025.
Sumber Bacaan atau Referensi: Microsoft, Community Microsoft
